topbella

Minggu, 17 April 2011

Intan

Istirahat siang hari itu, aku berkumpul dengan anak-anak muridku. Biasa, sharing, berbagi cerita atau hanya sekedar membuat lelucon , terkadang pun saling meledek. Ada yang sibuk dengan makanannya, ada yang sibuk dengan teka tekinya, ada pula siswa yang 'gila' bacanya hampir sama denganku ( hehehe, ada regenerasi ). Seakan ia ingin berlomba denganku, setiap ada hal baru, ia langsung menemuiku dan menceritakan apa yang ia dapatkan, hahaha..Aku bangeettt ..
Hmmm , salah satu yang ia ceritakan tentang penemuan tambang intan yang sangat terkenal didunia, aku lupa nama intan itu, ( agak lupa ya, bukan pikun ) ^_^ ... This is it ..
Alkisah dahulu dinegara bahagian Belgia, hidup seorang saudagar kaya yang memiliki kekayaan yang luar biasa, memiliki banyak peternakan, ladang , perkebunan, rumah yang besar serta keluarga yang menyenangkan. Suatu hari datang seorang pemuka didaerah tersebut berkunjung kerumahnya. Mereka pun bertukar cerita, dan pada akhirnya pemuka ini mengatakan, kalau ia pernah mendengar, diseberang pulau terdapat hutan yang dibawahnya terdapat tambang intan yang sangat termahal didunia. Pemuka itu memiliki bukti untuk itu, dan dengan sangat meyakinkan, pemuka itu menceritakan lebih lanjut, bagaimana awalnya ia bisa mendapatkan kebenaran dan informasi tentang intan tersebut. Seperti mendapat ribuan pasokan energi, saudagar kaya ini pun menjadi semangat. Dengan rencana yang telah ia rancang, ia akan pergi dengan team-nya untuk mencari tambang tersebut. Rumah besar, seluruh kekayaannya , ia titipkan pada sahabatnya yang sangat sederhana yang tinggal dekat dengannya. Ia meminta tolong kepada sahabatnya untuk menjaga keluarganya, dan seluruh kekayaannya selama ia pergi.
Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun. Saudagar itu tak kunjung pulang, keluarganya pun sangat sedih dan menganggapnya sudah tiada. Begitu pula sahabatnya, dan pada akhirnya sahabatnya itu yang membantu keluarganya mengelola kekayaan si saudagar. Suatu hari, sahabatnya pergi untuk mengecek ladang untuk panen, sesaat ia melihat sesuatu yang berkilau. Seperti botol pecahan kaca, agak sedikit mungil. Karena indah, ia pun membawanya pulang, lalu memajangnya didekat perapian. Pemuka itu kembali datang, awalnya ia kerumah saudagar kaya itu, tapi tak menemukan saudagar kaya itu, malah menemukan istrinya sangat sedih menceritakan tentang sang saudagar yang hilang begitu saja tanpa kabar. Akhirnya pemuka itu kerumah sahabat si saudagar. Mereka pun berbincang dekat perapian, sesaat pemuka itu melihat pecahan botol  yang diambil si sahabat dari ladang. Saudagar itu terkejut, "Apa si saudagar telah berhasil menemukan tambang itu?,tanyanya". "Maksud anda?". "Ini buktinya, dimana engkau menemukannya, pastilah dari saudagar itu, inilah intan yang kumaksud"", katanya sambil menatap seksama pecahan tadi."Anda bercanda, tuan. Itu hanya pecahan botol yang kutemukan diladang si saudagar, sahabatku". "Aku berani jamin, ini intan yang kumaksud. Tunjukkan tempatnya, mari kita gali ladang itu". Karena ia pemuka yang sangat terpercaya didaerah itu, warga semua berusaha untuk menggali. Dan fantastic, akhirnya mereka menemukan tambang intan itu tepat dibawah ladang itu. Dari kisah inilah, awal cerita ditemukan tambang intan yang terkenal itu.

Aku tersenyum, puas muridku menceritakan apa yang ia dapatkan.Dengan sigapnya, ia juga menampakkan intan yang dimaksudkan dalam cerita tadi. Aku terpesona, iya..ternyata memang indah ...
Adakah hal lainnya yang bisa kamu ambil dari apa yang ia ceritakan.. Cerita itu kembali menuai tentang perangai anak manusia, kita. Siapa lagi??
Kita sibuk, sekuat tenaga menemukan tentang "arti kehidupan", "mutiara kehidupan". Mengorbankan segala apa yang kita miliki saat ini, sesuatu yang dekat dengan kita dan memiliki arti buat kita. Padahal "mutiara'' yang dimaksudkan sebenarnya tidak perlu dicari, dan tidak perlu ditemukan. Mutiara itu adalah DIRI KITA SENDIRI. Syukurilah apa yang telah kita dapatkan sekarang, Jagalah MUTIARA (baca : diri kamu sendiri ) dengan sebaik baiknya, jangan pernah membuatnya harus terkubur dalam dan kamu tidak menemukan ia berharga, padahal ia sangat berharga. Bersyukurlah

Note : Terima kasih ceritanya...Alhamdulillah selalu ada hikmah yang bisa kita dapat khan

2 komentar:

Anonim mengatakan...

mbak nonim ingin berkomentar, tp harus turun dulu ke bumi untuk bisa menulis, krna mbak nonim sekarang sedang terbang dan berada diatas awan yang begitu lembut...

Dik Triesna mengatakan...

oke mbak, ditunggu komentarnya ..hehe

Posting Komentar

Dik Triesna

Foto Saya
Dik Triesna
"Allah Tetapkan Apa Yang Terbaik Bagi HambaNya dan Akan Indah Pada Saatnya, Bersabarlah..."
Lihat profil lengkapku