Sendiri

Sendiri menyepi.....

Tenggelam dalam renungan ....

Ada apa aku , seakan kujauh dari ketenangan ...

Perlu kemauan yang besar untuk mengikuti permintaan hati, merenungi apa yang terjadi. Sebahagian keinginan ingin lepas dari rasa yang gelisah, dengan mengabaikan dan melawan dengan mencari kebahagiaan semata. Akan tetapi , satu sisi hati menginginkan kesendirian itu tetap dalam diri, mengikuti alur. Diam dan resapi . 

Siapa yang salah ? Siapa yang benar ? Semakin diikuti rasa sendiri ini, semakin kesepian yang kurasakan, salahkah ? Tetapi, semakin besar kekuatan, kekuatan harap untuk bergantung hanya padaNYA, hanya padaNYA

Perlahan kucari

Mengapa diriku hampa...

Mungkin ada salah 

Mungkin ku tersesat

mungkin dan mungkin lagi

Mungkin ?? terlalu banyak kemungkinan dan pengandaian dalam hidup. Seakan tak pernah bersyukur atas apa yang telah ditetapkan. Sibuk mencari kebahagiaan lain, sibuk mencari ketenangan lain. Hati ini menemukan suatu jawaban dan suatu pelajaran. Aku, Kamu , dan itu kita. Sibuk mencari tentang mutiara kehidupan ini, Susah payah mencari dimana letaknya, apa wujudnya?. Padahal mutiara itu terletak dalam diri kita, HATI.

 

Oh Tuhan aku merasa...

Sendiri menyepi ....

Ingin kumenangis , menyesali diri, mengapa terjadi

 Hai jiwa yang penuh ketenangan. Kembalila kepada Tuhamu dengan senang hati dan diridhoi olehNya. Lalu masuklah kedalam golongan hambaKu yang baik dan masuklah kedalam surgaKu

(QS Al Fajr : 27-30 )

 Sesal itu menghantarkanku pada tangis sesal. Adakah ia sebagai pembersih nantinya. Adakah ia sebagai obat atas ketenanganku. Sepi dan kesendirian ini membawaku pada ujung ketenangan. Setelah kesedihan akan ada kebahagiaan, ketenangan.

Sampai kapan kubegini

Resah tak bertepi

Kembalikan aku pada cahayaMu

Yang sempat menyala benderang di hidupku

Yang kusadar, adalah semua ini bagian darimu untuk proses 'remedial'. Setelah ujian yang DIA berikan kepadaku, entah aku lulus atau tidak, tapi Ia menghendaki remedial ini untukku. Sesaat mengharuskan evaluasi ini menjadikan aku lebih tenang dan bersikap bahwa hanya DIALAH penolongku.

Note: Subhanallah, edcoustic...kereeennn...lirik-liriknya cocok banget ..hehehe