Sulit ya ternyata untuk membuat satu lompatan dalam hidup. Tidak sekedar menekan tuts piano lalu akan menjadi melodi yang indah . Tapi bagaimana tarian jari jemari bermain diatasnya dengan ritme yang sesuai, tidak cepat, tidak lambat. Saat ini rasanya aku ingin bernyanyi, sepuasnya dengan tangga nada yang kusukai, walaupun aku bukan pencipta lagu yang ulung, tapi tak apalah aku hanya mencoba bermain dengan tangga nada ini sendiri.
# Do -- Aku memulai langkah awal dengan sedikit keraguan. Aku harus merencanakan intro yang mampu membuat mereka tercengan nantinya. Kuciptakan not not yang semakin lama membuatku pusing sendiri memikirkan bagaimana kelanjutannya. Dan aku pun berhenti sejenak, bertanya pada hati untuk intro selanjutnya. ( Done )
# Re -- Yee ... Segala bentuk not sudah kusempurnakan, 50% dari hasil karyaku, 20% terinspirasi dari karya yang kusenangi, 10% dari saran pendengar setiaku, 10% masukan dari pelatih ku, dan sisanya semangat dari pendukungku. (Done)
# Mi -- Nada intro sudah mulai kuperdengarkan pada mereka. Mereka menyukai 10% dari 50% karyaku, 10% saran dari pendengar setiaku diterima dengan antusias. (Done)
# Fa -- Aku mengulang memutar nada nada itu, untuk diperdengarkan. 20% dari nada yang kusenangi diterima dengan baik oleh penikmat musik, serta motivasi yang dihadiahkan dari 10% semangat dari pendukungku.(Process)
# Sol -- Masih berusaha untuk memperindah nada yang kuciptakan, kali ini, akan kutunjukkan pada pelatihku, akan kumainkan 10% masukan darinya ditambahi dengan 10% karyaku, yang kugabungkan dalam melodi yang indah . ( Process )
# La -- Genggaman selamat kuperoleh dari , memacu diriku untuk menyempurnakan melodi indah itu. Tapi hanya sampai 20 % ( Process )
# Si -- Hufffhhh...Hari ini aku harus memperdengarkannya pada semua orang, didepan khalayak
ramai. Mampukah aku mempertanggung jawabkan melodi indah yang kuciptakan bersama helaan nafasku dalam seminggu ini ... (Process )
1 komentar:
butuh nalar yang tinggi
aa ii
Posting Komentar